Industri florist mengalami perkembangan yang sangat dinamis. Setiap tahun, muncul tren baru yang mempengaruhi desain buket, jenis bunga yang digunakan, hingga teknik wrapping. Tahun ini, tren buket modern lebih mengarah pada tampilan minimalis elegan, ramah lingkungan, dan lebih fokus pada keindahan natural bunga itu sendiri.
1. Tren Warna Soft dan Pastel
Warna-warna pastel seperti blush pink, baby blue, lilac, cream, dan peach menjadi favorit banyak florist.
Warna ini dianggap memberikan kesan:
-
Lembut
-
Bersih
-
Modern
-
Instagramable
Cocok untuk acara formal, semi-formal, maupun hadiah personal.
2. Wrapping Minimalis dan Eco-friendly
Penggunaan wrapping plastik berlebihan mulai ditinggalkan.
Tren terbaru mengarah pada:
-
Kertas doff premium
-
Kertas kraft coklat
-
Wrapping transparan tipis
-
Kombinasi warna netral
Semua ini memberikan tampilan clean, mewah, namun tetap sederhana.
3. Komposisi Bunga Natural
Buket modern tidak lagi penuh dan padat seperti tahun-tahun sebelumnya.
Kini lebih menonjolkan bentuk asli bunga dengan teknik penataan flowy.
Misalnya:
-
Mawar dengan rangkaian longgar
-
Tulip tanpa daun tambahan
-
Buket dengan daun kering atau baby breath minimal
Tren ini membuat bunga terlihat seperti baru dipetik langsung dari taman.
4. Buket Monokrom
Buket berwarna satu tone mulai populer.
Contohnya:
-
Semua mawar warna nude
-
Semua tulip putih
-
Buket baby breath ungu
Tampilan monokrom memberikan kesan elegan, modern, dan sangat fotogenik.
5. Penggabungan Aksesoris Estetik
Selain bunga, beberapa elemen tambahan sering dipakai:
-
Pita satin lebar
-
Stick kartu minimalis
-
Dedauan minimal seperti eucalyptus
-
Elemen kering seperti pampas mini
Hasilnya: buket terlihat lebih artistik dan tak monoton.
Posting Komentar